PENYULUH SEBAGAI KOMUNIKATOR PROGRAM KELUARGA BERENCANA

  • Rara Ayu Sekar Langit, Widodo Muktiy Prahastiwi Utari
Keywords: Komunikator, Karakteristik, Atribusi, Adaptasi, Desain pesan

Abstract

Beberapa tahun ini, Program Keluarga Berencana telah mengalami keadaan yang stagnan. Selain
mengalami keadaan yang stagnan, pencapaian aseptor baru juga mengalami penurunan. Di dalam
penyuluhan Program Keluarga Berencana, petugas penyuluh memiliki peran yang penting di dalam
menjamin keberhasilan program. Hal ini karena petugas penyuluh berperan sebagai seorang komunikator.
Penelitian ini tertarik untuk melihat bagaimana karakteristik dari seorang petugas penyuluh Program
Keluarga Berencana. Selain melihat karakteristik, penelitian ini juga tertarik untuk melihat atribusi serta
adapatsi yang dilakukan petugas penyuluh terhadap audiens. Kemudian peneliti juga akan melihat
bagaimana pesan Program Keluarga Berencana disampaikan di dalam penyuluhan.
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus, yaitu dimana hasil dari penelitian tidak bisa
digenelarisasikan. Penelitian diadakan di Kecamatan Kartasura dan Kecamatan Gatak. Data penelitian di
dapatkan dengan indept interview kepada sembilan informan, yang mana merupakan petugas penyuluh
Program Keluarga Berencana. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa petugas penyuluh memiliki
karakteristik extraversion, openness, agreeableness, dan conscientiousness. Atribusi terhadap audiens
adalah dengan melihar lokasi penyuluhan dan audiens itu sendiri. Adaptasi kepada audiens, dengan
mendekati tokoh masyarakat. Kemudian intensitas komunikasi antara petugas penyuluh dengan audiens,
menjadikan interaksi diantara keduanya menjadi lebih santai. Desain pesan pada penyuluhan adalah model
konvensional dan retorika.

Published
2019-11-28
Section
Articles